Percaya Diri Anda Meningkat Dengan Cara Ini!
Percaya diri dikatakan sebagai modal kesuksesan. Lalu bagaimana cara meningkatkan percaya diri aga selalu ada saat Anda membutuhkan?
Sebelumnya, mari menyimak dulu apa arti kata dari “percaya diri”?
Andaikan Anda mencari arti kata “percaya diri” di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, maka Anda tidak akan menemukan artinya.
Oleh karena, kata percaya diri terdiri dari 2 suku kata yakni “Percaya” dan “Diri”.
Berarti, Anda harus mencari arti kata “Percaya” dulu, mencari arti kata “Diri”, baru kemudian menggabungkan dua arti kata tersebut.
Dengan demikian mencari arti kata percaya diri dalam bahasa Indonesia itu menjadi agak sulit.
Arti Percaya Diri
Bila kemudian, Anda iseng memasukkan padanan kata “percaya diri’ dalam bahasa Inggris-nya yakni “self confidence“.
Maka, Mesin pencari google bisa langsung memberikan arti – dalam bahasa Inggris juga – sebagai “a feeling of trust in one’s abilities, qualities, and judgment”.
Biar mudah, kita artikan secara bebas bahwa percaya diri itu adalah “perasaan percaya pada kemampuan, kualitas dan pertimbangan pribadi atau diri sendiri”.
Contoh Penting Percaya Diri (PD)
Lalu kita ambil contoh ilustrasi misalkan Anton akan jadi presenter seminar keuangan di kantor Anda.
Semua sudah dipersiapkan Anton dengan baik, perihal apa saja dia mau sampaikan sudah hapal di luar kepala.
Akan tetapi, Anton masih saja cemas dengan presentasi besok walau semua sudah dipersiapkan padahal Anton sudah belajar dari master presentasi.
Anton sudah siapkan semua, tetapi kenapa Anton masih dilanda kecemasan perihal presentasinya?
Bila cemas seperti itu, masalahnya Anton kurang rasa PD, kurang harga diri ataukah kurang berani menghadapi presentasi?
Apakah beda antara PD, harga diri dan keberanian. Adakah bedanya?
Nah, para ahli psikologi bilang bahwa bila seperti itu keadaan Anton maka Anton harus lihat lagi sampai di level mana kemampuan dan pengalamannya.
Mudahnya begini, apakah ini kali pertama Anton akan public speaking atau kali kedua atau sudah berkali-kali memberikan presentasi?
Andaikan ini adalah kali pertama Anton maka wajar Anton merasakan kecemasan dan faktor utama adalah rasa PD, bukan rasa harga diri atau keberanian.
Sebab, rasa PD itu tumbuh dari keahlian yang dilatih terus menerus lewat beberapa pengalaman dan pengalaman.
Bila Anton sudah sering melakukan presentasi beberapa kali maka pada gilirannya semua pengalaman itu akan meningkatkan rasa PD Anton.
Itu sebabnya, Anton bisa punya rasa PD pada satu bidang, tetapi tidak PD pada bidang lainnya.
Dengan kata lain, Anton bisa PD pada area presentasi, tetapi dia bisa tak PD bila disuruh harus bernyanyi saat lakukan presentasi.
Memang si, ada presenter yang PD untuk bernyanyi walau tak punya keahlian untuk bernyanyi alias fals…
Nah, kalau yang seperti ini namanya bukan PD, tetapi berani (courage) alias nekat saja untuk bernyanyi.
Hehehehe…
Harga Diri Yang Terlupakan
Kerapkali terlupa, Anda tidak bisa mengandalkan PD saja untuk bisa meraih sukses sebab ada faktor lain yang tak diingat
Faktor lain tersebut adalah Penghargaan Diri (Self Esteem) Anda. Kita singkat saja menjadi Harga Diri (HD)
Contoh Penting Harga Diri (HD)
Misalkan lagi: si Anton sudah berkali-kali memberikan presentasi, tetapi kali ini Anron harus memberikan presentasi di depan para pakar presentasi.
Dihadapkan pada situasi tersebut, Anto cemas lagi. Semua ketrampilan dan pengalamannya terasa sirna.
Pertanyaan kemudian, ini ada masalah dimana? Di rasa PD ataukah di rasa HD?
Nah kalau ini kasusnya, ahli psikologi bilang masalahnya ada di HD.
Kenapa ada di HD?
Lagi menurut para ahli, HD Anton itu terbangun dari kehidupan dan hubungan Anton selama berinteraksi dengan orang-orang di sekitar.
Bagaimana Anton memandang setiap kehidupan dan hubungan dengan keluarga, kenalan, orang lain, situasi dan lingkungan menciptakan seberapa besar HD Anton
Andai, selama ini Anton selalu berpikiran positif karena selalu di kelilingi oleh saran dan pendapat positif maka HD Anton bisa tinggi.
Sebaliknya, bila Anton lebih sering mendengarkan suara-suara negatif perihal dirinya dan Anton memandang bahwa dirinya selalu tak sempurna, HD akan rendah.
Itu sebabnya dalam contoh presentasi di atas, saat Anton dihadapkan dengan para pakar, HD Anton turun.
Pikiran Anton berkata bahwa dia tidak layak, belum pantas dan belum sempurna untuk memberikan presentasi.
Apakah Anda pernah mengalami seperti Anton? Padahal Anda punya semua keahlian untuk melakukan sesuatu, tetapi Anda merasa tak yakin?
Itulah peran penting HD.
Kiranya memang harus dibedakan antara PD dan HD sebab selama ini kita sering salah menyatukan keduanya sebagai hal yang sama.
PD dan HD belum tentu berjalan pada arah yang sama, tetapi PD bisa meningkatkan HD.
Sebab itu, bila ingin meningkatkan rasa percaya diri alias PD Anda maka perhatikan pula rasa penghargaan diri Anda atau HD.
Orang dengan HD tinggi cirinya adalah mereka yakin dengan nilai-nilai mereka , tidak perlu kesempurnaan dan pujian.
Meningkatkan Percaya Diri Harus Sejalan Dengan Harga Diri
Sudah jelas bahwa untuk bisa sukses, Anda harus meningkatkan PD dan HD Anda.
Banyak kita terjebak untuk fokus pada PD saja, tetapi melupakan HD. Akibatnya, ada yang timpang dan mempengaruhi kinerja Anda.
Baiklah kita mulai dengan cara meningkatkan HD, terlebih dulu berikut ini cara-cara yang dianjurkan oleh para ahli psikologi:
Cara Meningkatkan Harga Diri
5 cara bisa Anda lakukan untuk meningkatlan harga diri Anda.
1. Master Self Talk
Anda harus meningkatkan kewaspadaan pada self-talk Anda.
Setiap hari, Anda lebih sering ditemani oleh Self Talk Anda. Suara ataupun pikiran di dalam diri Anda yang kerap kali berkata negatif perihal Anda.
Suara-suara itu bisa berkata gembira, ceria, mengumpat, merendahkan, menguatkan atau membahagiakan diri Anda.
Beberapa bentuk dari self talk misalkan:
- selalu menyalahkan diri sendiri terhadap segala kejadian,
- fokus pada rasa negatif terhadap keadaan, padahal selalu ada sisi positif,
- memandang diri tidak mampu dan hasilnya akan selalu tak bagus,
- hanya melihat dua sisi saja, baik dan buruk, gagal dan sempurna.
Jadilah master atas suara-suara Anda tersebut seba Anda yang pegang kendali.
Setiap kali ada ada suara-suara negatif, merendahkan atau melemahkan Anda, segera Anda ganti dengan kata dan pikiran positif.
Caranya? Coba aja dialog pikiran negatif Anda itu:
PIkiran negatif : Anda tak bisa melakukan hal ini
Anda bilang : Masaa?? Apa benar begitu? Terus bagaimana?
Lalu arahkan pikiran Anda untuk berpikir positif, apa yang bisa Anda lakukan bila dihadapkan pada situasi itu..?
Bisa juga Anda sering-sering berzikir, berdoa, tafakur agar pikiran ini tidak selalu berkecamuk kesana kemari tak tentu arah.
Baca juga : Self Talk
Untuk lebih kuat self master Anda, perluas juga lingkungan positif Anda.
2. Lakukan Afirmasi atau Visualisasi
Banyak cerita dari orang-orang sukses dan saran dari mereka agar Anda selalu melakukan afirmasi/sugesti atau visualisasi.
Afirmasi dimaksud berarti Anda mensugesti diri Anda dengan kata-kata positif dalam kalimat positif perihal gambaran diri Anda.
Sama seperti self talk, Anda bisa lakukan afirmasi setiap pagi atau setiap kali muncul pikiran negatif Anda.
Bedanya, afirmasi biasa dibuat tertulis dan dibaca setiap hari agar selalu terhubung dengan tujuan-tujuan hidup yang Anda hendak mau capai.
Contoh-contoh kalimat afirmasi misalkan:
- Setiap hari saya selalu bahagia
- Sepanjang hari ini saya menikmati bekerja dengan orang banyak
- Saya adalah orang yang berpikir positif dan senang hati
Semua afirmasi/sugesti bisa juga di lengkapi dengan visualisasi, seperti gambaran mental terhadap apa yang ingin Anda capai dan bagaimana aksi Anda meraihnya.
Contoh afirmasi/sugesti adalah seperti yang diajarkan oleh Buya Syakur berikut:
3. Perluas Lingkaran Positif
Coba perluas lingkaran Anda dengan mendekat kepada orang-orang positif, jauhi orang-orang yang cederung selalu negatif.
Pergi ke seminar pengembangan diri, menghadiri majelis ilmu, banyak dengar saran dan nasehat para cendikiawan, follow WA orang-orang baik dsb.
Pokoknya perluas lingkaran Anda agar pikiran dan inspirasi Anda selalu positif.
Jangan lupa, Anda juga harus mau baik kepada setiap orang biar kebaikan berbalik pada Anda.
4. Ciptakan Kebiasaan Baik
Mulai terapkan beberapa kebiasaan baik Anda setiap hari.
Coba analisa dalam sehari seperti apa kebiasaan yang Anda lakukan. Apakah kebiasaan yang baik atau buruk.
Sudah itu, cobalah mengantinya bila ternyata Anda lebih banyak melakukan kebiasaan yang tak membantu pencapaian tujuan-tujuan Anda.
Kebiasaan baik misalkan: rajin ibadah, sering olahraga, selalu banyak membaca, membuat jurnal harian, dan lain sebagainya.
5. Banyaklah Bersyukur
Bersyukur itu penting biar hati selalu riang dan bahagia.
Para orang sukses biasa punya kebiasaan membuat catatan atas apa yang mereka syukurin sepanjang hari mereka jalanin.
Syukur atas semua yang Anda dapatkan sebab bersyukur bisa menambah nikmat.
Stop membandingkan diri Anda dengan orang lain sebab masing-masing punya kekuatan dan kelemahan. Lupakan kesempurnaan dan lakukan yang terbaik.
Hasil akhir Anda hadapi dengan lapang dada.
Ada tip bagus yang dituliskan dalam buku “Quantum Life Transformation”
oleh Pak Adi W. Gunawan seorang pakar mind technology dan transformasi diri.
Setiap malam sebelum tidur tulislah hal-hal yang Anda syukuri.
Tulislah dengan tulisan tangan biar menjadi suatu program pikiran positif bagi kemajuan kita.
Gunakan kalimat pembuka berikut:
“Aku bersyukur (kepada … sesuaikan dengan keyakinan Anda masing-masing) atas…….”
Anda bisa mensyukuri berbagai hal dalam hidup Anda.
Bersyukur atas apa saja karena semua memang patut disyukuri.
Contoh dari buku Quantum Life Transformation:
“Aku bersyukur mendapat tempat parkir yang paling jauh karena ini berarti aku masih bisa berjalan kaki dan diberkati dengan kendaraan yang kubawa.”
Rasakan dan resapi perasaan syukur tersebut… dan rasakan hidup yang akan semakin membaik…
Cara Meningkatkan Percaya Diri
Cara meningkatkan percaya diri sudah pasti berhubungan dengan pengetahuan, ketrampilan dan perolehan pengalaman.
1. Cari Tahu kekuatan Anda
Abah rama seorang pakar talent berkata bahwa setiap orang itu memiliki kekuatan berbeda karena itu ketahuilah kekuatan Anda dan asahlah.
Fokus pada mengasah kekuatan Anda jangan bagaimana memperbaiki kelemahan sebab mengasah kekuatan membuat Anda lebih senang.
Kekuatan itu adalah bakat Anda maka coba cari tahu dimana bakat Anda dan kembangkan bakat Anda dari sana Anda juga bisa memperoleh earning Anda.
Baca juga : Jalan Sukses Anda
2. Kembangkan Kekuatan Dengan Pengetahuan
Pengembangan pengetahuan wajib untuk cara meningkatkan percaya diri.
Aktivitas ini bisa dilakukan dengan berbagai cara misalkan dengan membaca, mendengarkan, menonton semua pengetahuan baik untuk diri Anda.
Kebiasaan baik dengan banyak membaca buku disamping mengembangkan penghargaan diri Anda juga bisa meningkatkan percaya diri Anda.
Tidak selalu harus buku, Anda juga bisa belajar dari majalah, makalah ataupun artikel-artikel sesuai minat dan hobi Anda.
Perihal mengembangkan pengetahuan bisa juga dilakukan dengan belajar langsung dengan ikut pelatihan, seminar, workshop dari para ahli.
Internet saat ini menjadi sarana terbaik untuk belajar pengetahuan secara online. Manfaat waktu Anda untuk menyaring pengetahuan baik lewat internet.
3. Tingkatkan Keahlian
Patutlah disadari kalau Anda perlu meningkatan keahlian Anda.
Proses ini terkait dengan banyaknya latihan yang Anda lakukan untuk menjadi seorang ahli sebab hanya dengan latihan keahlian Anda akan meningkat.
Tentu saja, cara meningkatkan percaya diri dengan meningkatkan keahlian tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat.
Dibutuhkan kesabaran dan ketekunan untuk selalu berlatih agar bisa menjadi seorang ahli.
Tetapkan waktu kapan Anda harus melatih keahlian Anda. Lakukan sedikit-sedikit dan setiap hari dengan target tertentu yang harus Anda capai di setiap latihan.
4. Tetapkan Dan Raih Setiap Target
Belajar dari beberapa kisah sukses para miliuner, mereka selalu memiliki tujuan dan target kapan akan mencapainya. Itu cara mereka meningkatkan percaya diri.
Setiap tujuan dipecah menjadi beberap sub-tujuan kemudian dipecah lagi menjadi beberap aksi yang dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut.
Seperti halnya Anda, Anda juga bisa memecah target-target Anda dan lakukan aksi untuk mencapai target tersebut.
Raihlah kemenangan-kemenangan kecil atas setiap aksi Anda agar Anda terus berjalan pantang menyerah untuk mencapai tujuan atau target Anda itu.
Demikian semoga berkenan dihati.
One Comment
erpin
Terima kasih atas artikel nya bermanfaat banget