Arti Bahasa Tubuh Yang Tidak Boleh Anda Lakukan
Arti bahasa tubuh berikut harus Anda hindari agar Anda tidak dianggap sebagai seorang yang tidak bisa dipercaya.
Apakah Anda pernah menyaksikan pertandingan poker di dalam suatu adegan film dimana para pemain poker saling membaca isyarat bahasa tubuh lawannya.
Mereka saling melirik lawan masing-masing untuk tahu apakah orang tersebut benar bisa dipercaya atau tidak?
Apakah anda pernah mengalami saat dimana Anda bertemu dengan seseorang Anda tidak bisa mempercayai orang tersebut begitu saja.
Oleh karena, Anda melihat beberapa isyarat bahasa tubuh mereka kok seperti nga enak ya?
Atau, apakah Anda pernah merasakan kenapa orang lain tidak bisa percaya sama Anda, padahal maksud Anda sesungguhnya adalah baik?
Nah disadari atau tidak, Anda dan orang lain sesungguhnya akan saling menyeleksi bahasa tubuh tertentu sebelum menyimpulkan apakah kepercayaan bisa diberikan atau tidak.
Apalagi terhadap orang yang baru saja Anda kenal.
Keunikan Bahasa Tubuh
Inilah uniknya bahasa tubuh karena terkadang otak Anda akan melakukan seleksi berdasarkan hal tersebut tanpa mencari tahu alasannya terlebih dahulu.
Bisa jadi, Anda melakukan bahasa tubuh tertentu karena kebiasaan atau alasan tertentu, tetapi orang tidak akan melihat hal tersebut.
Kesimpulan yang diambil pun adalah yang paling umum, bias dan lebih subjektif.
Contohnya begini. Bila pak guru mempersilahkan murid-muridnya bertanya, tetapi beliau menyilangkan tangan di depan dada.
Maka biasanya para murid tidak akan bertanya. Kenapa begitu? Karena secara umum para murid akan berkesimpulan pak Guru sebenarnya tidak ingin ditanya.
Beliau menyilangkan tangan di dada dan itu mengisyaratkan bahwa beliau sebenarnya sangat defensif, kaku serta tidak ingin digangu.
Padahal apa yang dilakukan pak guru itu bisa jadi cuma karena kebiasaan atau karena ada alasan tertentu.
Beliau melakukan itu mungkin karena AC terlalu dingin, bisa jadi beliau lebih nyaman dengan menyilangkan tangan di dada.
Bisa jadi pula, beliau lebih siap memahami setiap pertanyaan dari para murid dengan bersikap seperti itu.
Jadi bahasa tubuh memang dinilai lebih subjektif dan terkadang dinilai berdasarkan kebiasaan atau latar belakang budaya tertentu.
Namu, bahasa tubuh secara konsisten sering kali dijadikan alat untuk menilai seseorang apalagi yang seseorang yang baru dikenal.
Percobaan MIT Perihal Bahasa Tubuh
Suatu percobaan pernah dilakukan oleh Jin Joo Lee, Brad Knox dan Cynthia Breazal dari MIT Media Lab.
Penelitian mereka bertujuan untuk mencari tahu adakah bahasa tubuh (gestrual cues) yang memprediksikan kepercayaan (trusting behaviors)?
Tidak main-main lho, bahasa tubuh yang biasanya jadi ranah orang sosial/psikologi juga diteliti oleh para ahli di MIT (Massachusetts Institute of Teknology).
Mereka melakukan penelitian dengan cara mempertemukan 2 orang yang baru kenal dalam suatu ruangan untuk saling berinteraksi kurang lebih 5 menit.
Para responden tersebut diminta untuk melakukan permainan yang disebut dengan “Give Some Game” di ruangan lain.
Give some Game adalah permainan yang digunakan untuk mengukur kepercayaan seseorang terhadap orang lain yang dilakukan dengan cara memberikan token atau koin kepada orang lain.
Berapa banyak token atau koin yang diberikan kepada orang lain mencerminkan tingkat kepercayaan seseorang terhadap orang lain tentunya.
Di akhir sesi, para partisipan yang total berjumlah 86 individu (34 pria dan 52 wanita undergraduate student).
Kemudian, mereka diminta untuk mengisi kuesioner perihal alasan mereka memberikan token, berapa banyak yang mereka berikan dan lain sebagainya.
Penelitian tersebut dilakukan dengan amat terukur menggunakan formula regresi yang saya saja bacanya juga belum mengerti.
Dan, hasilnya adalah ada empat arti bahasa tubuh (gestrual cues) yang memang memprediksikan isyarat ketidakpercayaan seseorang (distrusting behavior) terhadap orang lain.
Canggihnya lagi, penelitan pertama ini dilanjutkan oleh penelitian kedua.
Para partisipan kemudian berinteraksi dengan robot yang sudah dibuat sedemikian rupa sehingga memiliki isyarat bahasa tubuh yang mirip dengan manusia.
Hasilnya juga konsisten.
Bahwa memang ada empat bahasa tubuh (gestrual cues) yang dijadikan pedoman untuk memberikan kepercayaan atau tidak kepada seseorang.
Apa saja bahasa tubuh tersebut yang terkadang kita lakukan tanpa sadar, tetapi sesungguhnya mencerminkan sikap seseorang yang tidak bisa dipercaya?
Hindari Empat Bahasa Tubuh Berikut
1. Face Touching
Face touching atau menyentuh wajah.
Anda biasa lakukan dengan cara meletakan tangan di dagu, meletakan tangan di pipi, menutup mulut dan lain sebagainya.
Ini mencerminkan ada sesuatu yang disembunyikan dan ada informasi yang tidak ingin disampaikan.
2. Hand Touching
Hand touching atau menyentuh tangan.
Misalkan, mengengam tangan, garuk-garuk tangan, gigit-gigit jari, melipat tangan dan lain sebagainya.
Hal ini terkadang ditafsirkan bahwa Anda lagi gugup tidak tenang, tidak percaya diri, atau ada sesuatu yang disembunyikan juga.
3. Crossing Arms
Crossing arms atau melipat tangan.
Contohnya, Anda berdiri dengan tangan di depan dada atau tangan di atas perut.
Hal ini sering kadang kalau lagi kedingingan tapi tergantung konteksnya bisa juga mencerminkan sikap tertutup, ada batasan, arogan atau defensif.
4. Leaning Backward
Posisi badan yang agak cenderung dicondongkan ke belakang atau dibungkukkan juga bisa mencerminkan sikap kurang bisa dipercaya.
Apalagi bila dikombinasikan dengan ketiga bahasa tubuh diatas.
Lalu bagaimana sikap yang sebaiknya Anda lakukan saat presentasi, interview, negosiasi.
Bagaimana sikap tubuh Anda saat melakukan negosiasi jual beli dan lain sebagainya biar kepercayaan orang lain bisa lebih meningkat pada Anda?
Lakukan Bahasa Tubuh Berikut
Dengan demikian, Anda sebaiknya melakukan bahasa tubuh sebaliknya.
Sikap badan Anda terbuka, tangan terbuka, duduk tegak atau berdiri tegak, tidak melakukan face touching dan hand touching.
Hindari pegang wajah, garuk-garuk wajah, tangan di mulut, mengengam tangan dan lain sebagainya saat berdiri ataupun duduk agar Anda lebih bisa dipercaya orang.
Luar biasa hasil penelitian dari para ahli di MIT tersebut ya perihal 4 arti bahasa tubuh yang seharusnya Anda hindari.
Semoga memberikan pengetahuan baru untuk kita semua. Selamat mencoba para sahabat sekalian. Semoga berkenan di hati.
Baca juga:
Photo credit: Pixabay