Cara Menenangkan Pikiran Anda Dalam Waktu 2 Detik
Apakah Anda menginginkan cara menenangkan pikiran hanya dalam 2 detik? Bahkan tidak hanya itu, Anda bisa mempertahankan pikiran tenang itu setiap saat tanpa harus bersusah payah?
Itu berarti Anda harus menjinakkan terlebih dahulu Monkey Mind Anda. Apa itu Monkey Mind?
Mari simak Tips berikut.
Sadari Monkey Mind Anda
Seorang Tibetan Budhis Master bernama Pak Mingyur Riponche, bicara perihal meditasi dan “Monkey Mind” di Youtube.
Monkey Mind adalah perkataan, perasaan ataupun emosi yang selalu datang silih berganti di kepala Anda.
Dia selalu datang silih berganti di kepala Anda yang memberikan saran, ide, opsi dan lain sebagainya terhadap Anda.
Kadang-kadang dia melompat ke masa lalu atau meloncat ke masa depan dan jarang sekali mau diam di saat ini.
Itu sebabnya Anda bisa merasa menyesal, kecewa, ragu-ragu, sedih, marah, takut dan lain sebagainya karena mendengarkan monkey mind Anda yang selalu berbicara.
Cermati Monkey Mind Anda
Monkey mind itu tidak bisa diam. Dia akan selalu aktif.
Dimanapun Anda berada, dia akan selalu aktif bicara dan menyajikan beragam pilihan, saran, ide dan lain sebagainya. Tak akan pernah berhenti dimanapun Anda berada.
Suatu saat, Anda bisa saja pergi berlibur untuk meredakan monkey mind Anda. Anda pergi ke suatu tempat yang nyaman dan indah. Rasa suka muncul dan pikiran Anda mulai tenang.
Akan tetapi, apakah ada jaminan kalau pikiran Anda itu akan tetap tenang dalam 2 (dua) hari kemudian? Sudah pasti tak ada jaminan.
Dalam 2 (dua) hari kemudian, pikiran Anda akan overload kembali, meskipun waktu liburan Anda belum selesai.
Anda bisa saja tiba-tiba ingat kalau kerjaan Anda masih menumpuk di kantor padahal liburan Anda masih panjang.
Dengan demikian, kenyamanan yang Anda rasakan hanya 2 (dua) hari saja, sudah itu monkey mind kembali berseliweran..
Dia melompat ke masa lalu dan menimbulkan pertanyaan “Kenapa pekerjaan Anda tidak bisa diselesaikan jauh-jauh hari sebelum liburan?”.
Atau dia melompatlah ke masa depan dengan kegelisahan “Bagaimana nanti kalau tiba-tiba pimpinan Anda butuh pekerjaan Anda besok dan dia menelpon Anda?”
Setelah itu, Dia bisa lompat lain kemasa lalu, lompat lagi ke masa depan terus menerus seperti itu.
Kadang-kadang dia melompat ke lain masalah memunculkan emosi tertentu. Ada kalanya, dia melompat lagi ke persoalan lainnya membuat liburan Anda jadi semakin tak nyaman.
Yah, seperti itulah monkey mind.
Kendalikan Monkey Mind Anda
Namun sesungguhnya, pikiran Anda itu bukan Anda. Justru, Anda yang seharusnya mengontrol pikiran Anda itu.
Walaupun demikian, Anda bisa saja lupa dan malah sangat serius mendengarkan monkey mind, atau Anda malah terjebak karenanya.
Sebab itu, Anda harus membuat menjinakkan monkey mind Anda. Caranya, tentu saja, pak Mingyur menganjurkan Anda untuk melakukan meditasi.
Meditasi tidak perlu butuh waktu lama. Anda bisa melakukannya dalam satu atau dua detik serta tidak perlu susah melakukannya.
Anda bisa melakukan kapan saja saat Anda di jalan, di rumah, ataupun di kantor karena meditasi bisa dilakukan tanpa butuh tempat khusus.
Banyak orang salah paham terhadap meditasi, kata pak Mingyur lebih lanjut. Meditasi bukan menahan pikiran atau mengosongkan pikiran alias tidak berpikir apa-apa.
Anda tidak bisa melakukan hal itu. Anda tidak bisa menahan pikiran dan emosi Anda sebab pada kenyataannya Anda membutuhkan pikiran dan emosi Anda.
Kesimpulannya, Anda hanya perlu menjinakkan pikiran dan emosi Anda itu, dengan kata lain menjinakan monkey mind Anda.
Fokus Pada Saat Ini
Sang Master Budist kemudian memberikan solusi untuk menjinakan monkey mind dengan meditasi sederhana.
Yakni, Anda cukup lakukan dengan memperhatikan napas Anda.
Anda bisa berkata “Hello monkey mind. Ayo diam dan tenang…”. Lakukan itu dengan memperhatikan napas. Perhatikan masuk dan keluar napas Anda.
Dengan melakukan hal Itu, Anda sudah melakukan meditasi sederhana yang tentu bisa diakukan setiap saat dan setiap waktu.
Pelan-pelan Anda bisa melihat bahwa Anda dan pikiran Anda tidaklah sama.
Kondisi ini adalah saat Anda bisa mengontrol pikiran untuk kembali dan fokus ke saat ini bukan ke masa lalu dan masa depan.
Inilah yang dikenalkan sebagai kondisi mindfulness. Keadaan dimana Anda dapat menjaga pikiran, tubuh dan perasaan Anda untuk tetap tenang.
Kesimpulan Cara Menenangkan Pikiran
Kita kembali lagi pada penjelasan dari pak Mingyur Riponche diatas.
Dari penjelasannya, kita dapat simpulkan beberapa point berikut untuk cara menenangkan pikiran:
1. Pikiran dan emosi Anda itu akan selalu sibuk bicara ini dan itu,
2. Anda harus punya kesiagaan terhadap pikiran dan emosi Anda,
3. Jagalah kesiagaan dengan cara mengalihkan perhatian ke napas Anda.
Sadar bahwa ada monkey mind, lalu jinakan dengan mengalihkannya untuk memperhatikan napas Anda. Silahkan dan selamat mencoba.
Catatan untuk sahabat Muslim
Alangkah lebih elok tentunya untuk sahabat-sahabat muslim, Anda mengubah point ketiga diatas menjadi sebagai berikut:
Dalam 2 detik, alihkan pikiran dan ingatan Anda kepada Tuhan, Allah Yang Maha Besar.
Ini puncak tertinggi untuk selalu menjaga pikiran ingat pada Allah, ingat Allah tanpa membayangkan atau menyerupai siapapun!
“Saat mengingat Allah, tidak boleh ada bentuk / bayangan apapun, tulisan, suara, cahaya, warna, dan apapun juga di dalam fikiranmu. Semua itu bukanlah Allah, melainkan ciptaan…..”
Lengkapnya, Anda bisa dipelajari di Yamas Indonesia.
Pastinya, pikiran tenang juga bisa merubah dan Anda menjadi pemimpin diri Anda Sendiri.
Baca juga :
Mohon doa untuk kita semua agar bisa mempratekkan hal tersebut.
Salam
Den Hendra
images : pixabay