Cermati Kata “Gratis”, Cara Menghemat Uang Anda
Anda akan seringkali berhadapan dengan kata-kata gratis padahal ini harus dicermati untuk cara menghemat uang Anda.
Gratis biaya kirim, gratis tambahan barang, gratis voucher menginap dan gratis tambahan lainnya.
Kata-kata tersebut kerapkali digunakan agar Anda tidak perlu lagi banyak berpikir untuk segera mulai membeli.
Anda seperti terhipnotis.
Apalagi dengan tambahan kata-kata gratis itu, Anda juga dihadapkan pada limitasi waktu/kondisi.
Besok barang habis, penawaran ideal hanya hari ini, atau besok harga akan kembali naik.
Seketika itu juga Anda mulai berpikir untuk segera membeli.
Kenapa Anda bisa begitu terhipnotis dengan adanya kata-kata gratis?
Buku Dan Ariely Perihal Kata Gratis
Menurut Dan Ariely dalam bukunya “Predictably Irrational”, itu semua terjadi karena pada dasarnya Anda adalah penghindar kerugian.
Anda akan menilai kemungkinan kerugian dari suatu transaksi. Bila, Anda merasa tidak ada kerugian yang akan terjadi, Anda akan mudah menentukan keputusan.
Misalkan, Anda membeli tas mahal kemudian dapat hadiah gratis satu gantungan kunci. Begitu dipakai selama beberapa hari, gantungan kunci itu rusak.
Anda tidak akan merasa merugi karena Anda tidak membayar untuk memperoleh gantungan kunci tersebut.
Coba kalau Anda harus membayar untuk gantungan kunci itu, tentu Anda akan berkata menyesal dan merugi karena membeli gantungan kunci yang umurnya cuma beberapa hari saja.
Sama halnya seperti memesan makan di suatu restoran.
Kebetulan hari itu ada promo beli menu tertentu gratis menu tambahan yang sudah ditetapkan penjual.
Tentu saja, Anda akan memesan makanan tersebut karena ada tambahan menu. Andaikan menu gratisan tidak sesuai dengan selera Anda tak mengapa karena Anda tidak membayarnya.
Itulah daya tarik dari kata gratis.
Kata gratis sebenarnya sah-sah saja karena penjual ingin barang dagangnya laku sehingga sesuatu yang gratis digunakan untuk penarik pembeli.
Namun, Anda hendaknya juga patut untuk selalu cermat dalam menentukan keputusan sebab kadang Anda bisa terjebak.
Cara Menghemat Uang Dengan Cermati Kata Gratis
Sikap cermat harus Anda lakukan agar Anda tidak harus membayar lebih mahal terhadap sesuatu yang sebenarnya tidak Anda perlukan.
Contoh, Anda ditawari untuk membuka kartu kredit dengan biaya gratis plus voucher menginap di hotel dengan tambahan biaya tertentu.
Cermatilah apakah Anda memang benar lagi butuh kartu kredit?
Perihal voucher menginap apakah memang voucher itu bisa digunakan dan apakah Anda sudah teliti dimana Anda bisa menginap?
Kalau jauh diluar kota bukankah Anda malah harus mengeluarkan biaya tambahan?
Contoh lain, Anda ditawari dua pilihan voucher: Pilihan pertama adalah voucher gratis untuk mendapatkan buku seharga Rp10,000.
Pilihan kedua adalah voucher gratis untuk mendapatkan buku seharga Rp20,000 dengan hanaya membayar Rp5,000. Yang mana yang akan Anda pilih?
Anda spontan akan berpikir spontan dan memilih pilihan kedua karena Anda bisa mendapatkan buku gratis pada harga Rp20,000.
Namun, apakah Anda sudah cermati bahwa sesungguhnya yang Anda dapat secara gratis itu hanya sebesar Rp15,000 (Rp20,000-Rp5,000)?
Andaikan Anda cermati sebenarnya Anda lebih untung bila memilih pilihan pertama.
Dipilihan pertama, Anda bisa mendapatkan buku seharga Rp10,000, dan tidak ada uang yang harus Anda keluarkan sama sekali?
Tanpa bayar apa-apa, Anda bisa mendapat buku seharga Rp10,000. Di pilihan kedua justru Anda harus keluar uang sebesar Rp5,000. Apakah ini sepadan?
Cermati Juga Waktu Anda Yang Hilang
Hal lain menjebak dari kata gratis adalah ketidaksadaran Anda terhadap waktu yang hilang.
Fenomena ini mungkin sering Anda alami saat Anda harus ikutan mengantri.
Anda yang sudah mengantri dari jam 8 pagi sejak toko buka, baru mendapatkan kesempatan untuk bertransaksi pada pukul 9.30.
Adakah kepuasan Anda saat mendapatkan barang yang Anda suka itu?
Bisa jadi ada kepuasan, tetapi sadarkan Anda bahwa Anda telah membuang waktu Anda selama 1.5 jam diantrian?
Itulah beberapa jebakan yang kadang tidak kita sadari dari kata gratis.
Cermatilah dan cerdiklah terhadap kata-kata gratis. Adakalanya hal tersebut memang baik, adakalanya hal tersebut sebenarnya hanya sekedar promosi semata.
Lihat akibatnya, Anda harus membayar barang ataupun jasa yang sesungguhnya tidak Anda perlukan atau Anda sesungguhnya malah merugi tetapi, Anda tidak menyadarinya.
Demikian para sahabatku, perihal tips cara menghemat uang lainnya pernah kita bahas juga dalam artikel lain disini.
Semoga berkenan di hati
Gambar oleh <a href=”https://pixabay.com/id/users/jarmoluk-143740/?utm_source=link-attribution&utm_medium=referral&utm_campaign=image&utm_content=256281″>Michal Jarmoluk</a> dari <a href=”https://pixabay.com/id//?utm_source=link-attribution&utm_medium=referral&utm_campaign=image&utm_content=256281″>Pixabay</a>